Kalau kita mendengar ada seorang non muslim meninggal dunia, maka
kita tidak boleh mengucapkan lafadz innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun,
lafadz ini kita ucapkan ketika mendengar musibah (kematian) yang menimpa
saudara kita, yakni umat Islam. Hal ini sesuai dengan hadits Nabi saw :
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ إِنَّ لِلْمَوْتِ فَزَعًا،
فَإِذَا أَتَى أَحَدُكُمْ وَفَاةَ أَخِيْهِ، فَلْيَقُلْ: إِنَّا لِلهِ وَإِنَّا
إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ، اَللهم اكْتُبْهُ
فِي الْمُحْسِنِيْنَ، وَاجْعَلْ كِتَابَهُ فِي عِلِّيِّيْنَ، وَاخْلُفْ عَقِبَهُ
فِي اْلآخِرِينَ، اَللهم لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلا تَفْتِنَّا بَعْدَهُ.
Dari Ibnu Abbas, ia berkata, Nabi saw bersabda : Sesungguhnya
kematian itu adalah hal yang mengejutkan, maka apabila telah datang kepada
salah seorang di antara kamu berita meninggalnya saudaramu (seagama), maka
hendaklah mengucapkan : innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun (Sesungguhnya
kami milik Allah dan kepadaNya kami kembali dan kepada Tuhan kami semua akan
kembali). Ya Allah, Tulislah dia (yang meninggal dunia) termasuk golongan
orang-orang yang berbuat kebaikan dan jadikanlah tulisannya itu dalam tingkatan
yang tinggi serta gantilah yang datang sesudahnya dengan yang lain, dan
janganlah Kau jadikan kami terhalang mendapatkan pahalanya dan jangan pula Kau
uji dengan fitnah sepeninggalnya. (Al-Mu'jam Al-Kabir lith-Thabarani no. 12299)
Akan tetapi, kalau yang meninggal itu orang non muslim (kafir),
menurut petunjuk Nabi saw yang kita ucapkan adalah lafadz : Al-hamdu lillaahil
ladzii nashara 'abdahu wa-a'azza diinahu (Segala puji bagi Allah yang telah
menolong hamba-Nya dan telah memuliakan agama-Nya).
Dalam sebuah hadits di sebutkan :
عَنْ عَبْدِ اللهِ قَالَ أَتَيْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَا رَسُوْلَ اللهِ إِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ قَتَلَ
أَبَا جَهْلٍ. فَقَالَ اَلْحَمْدُ لِلهِ الَّذِى نَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ دِيْنَهُ
Dari Abdullah, ia berkata, Aku telah mendatangi Rasulullah saw,
lalu aku memberitahukan : Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah Azza wa Jalla
(Yang Maha Mulya dan Maha Agung) sungguh telah mematikan Abu Jahal. Kemudian
Rasulullah mengucapkan : Al-hamdu lillaahil ladzii nashara 'abdahu wa-a'azza
diinahu (Segala puji bagi Allah yang telah menolong hamba-Nya dan telah
memuliakan agama-Nya). (H. R. Ahmad no.
4089)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar