عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ هِنْدَ بِنْتَ عُتْبَةَ قَالَتْ يَا رَسُوْلَ اللهِ
إِنَّ أَبَا سُفْيَانَ رَجُلٌ شَحِيْحٌ، وَلَيْسَ يُعْطِيْنِى مَا يَكْفِيْنِى
وَوَلَدِى، إِلاَّ مَا أَخَذْتُ مِنْهُ وَهُوَ لاَ يَعْلَمُ فَقَالَ خُذِى مَا
يَكْفِيْكِ وَوَلَدَكِ بِالْمَعْرُوْفِ
Dari Aisyah bahwasanya Hindun binti Utbah berkata : Ya Rasulullah,
Sesungguhnya Abu Sufyan itu seorang lelaki yang kikir, ia tidak memberikan
nafkah yang dapat mencukupi kebutuhanku serta untuk keperluan anakku, melainkan
dengan cara saya mengambil sesuatu dari padanya, sedang ia tidak mengetahuinya.
Maka beliau bersabda: Ambil sajalah yang sekiranya dapat mencukupi kebutuhanmu
dan untuk kepentingan anakmu dengan cara yang baik (yakni jangan berlebih-lebihan).
(H. R. Bukhari no. 5364 dan ahmad no 26461
Tidak ada komentar:
Posting Komentar