Adab (tata krama) jual beli itu harus kita perhatikan.
Sebaiknya bila kita menjual sesuatu kita harus berkata jujur, kelebihan dan
kekurangan barang itu harus kita beritahukan, dan juga kita dilarang bersumpah
dengan nama Allah, meskipun benar adanya. Dalam sebuah hadits nabi pernah
mengingatkan :
عَنْ اَبِىْ هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ رَسُوْلَ
اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ
الْحَلِفُ مُنَفِّقَةٌ لِلسِّلْعَةِ مُمْحِقَةٌ لِلْبَرَكَةِ
Dari Abu Hurairah ra, berkata : Aku
mendengar Rasulullah saw, bersabda: Sumpah itu melariskan perdagangan, tapi
menghapus (berkah) keuntungan”. (H. R. Bukhari no. 2087 dan Muslim no. 4209)
Dalam hadits lain juga di sebutkan :
عَنْ أَبِى قَتَادَةَ اْلأَنْصَارِىِّ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ
إِيَّاكُمْ وَكَثْرَةَ الْحَلِفِ فِى الْبَيْعِ فَإِنَّهُ يُنَفِّقُ ثُمَّ
يَمْحَقُ.
Dari Abu Qatadah ra, sesungguhnya dia
mendengar Rasulullah saw, bersabda : Takutlah terhadap sumpah dalam penjualan
(jangan dilakukan dengan mudah). Sesungguhnya ia melariskan dagangan, tapi
menghapus keberkahan (laba). (H. R. Muslim no. 4210)
Memang
kenyataannya bila penjual itu bersumpah dengan nama Allah, seperti perkataan :
Demi Allah barang ini baik, demi Allah barang ini asli, maka pembeli akan
tertarik dan mudah terpengaruh, sehingga dia akan membeli barang tersebut.
Perlu
diingat, meskipun dagangannya itu laris dan akan mendapatkan keuntungan yang
banyak, tapi keberkahannya akan hilang, artinya harta yang kita dapat itu
bisa-bisa cepat habis, atau malah banyak tapi akan menjerumuskan kita ke lubang
kemaksiatan dan sulit kita ajak menuju ketaatan kepada Allah. Na'udzu billah
tsumma na'udzu billah
Oleh
karena itu, kita patut mencontoh cara berdagang Rasulullah saw, beliau
mengedepankan perkataan yang jujur, barang yang baik dikatakan baik dan yang
ada cacatnya beliau perlihatkan, tentunya dengan harga yang lebih murah.
Dengan
demikian banyak pembeli yang membeli dagangan beliau, karena pembeli punya
anggapan tidak akan tertipu bila dia beli di tempat Rasulullah saw.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar