عَنْ أَبِي
سَعِيْدٍ أَنَّ رَجُلًا سَمِعَ رَجُلًا يَقْرَأُ قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ يُرَدِّدُهَا فَلَمَّا أَصْبَحَ
جَاءَ إِلَى رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ
ذَلِكَ لَهُ وَكَأَنَّ الرَّجُلَ يَتَقَالُّهَا فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَالَّذِي
نَفْسِيْ بِيَدِهِ إِنَّهَا لَتَعْدِلُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ
Dari
Abu Sa'id, ada seorang laki-laki membaca QUL HUWALLAHU AHAD, ia membacanya
secara berulang-ulang. Pagi harinya, laki-laki tadi menemui Rasulullah saw dan
menceritakan kisahnya, seolah-olah si laki-laki tadi menganggap remeh
bacaannya. Kontan Rasulullah saw bersabda: Demi Dzat yang jiwaku berada di
tangan-NYA, sungguh bacaan itu menyamai sepertiga Al-Qur`an. (H. R. Bukhari no.
6643)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar