عَنْ عَبْدِ اللهِ
أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ
يَخْرُجُ فِى الْعِيْدَيْنِ مَعَ الْفَضْلِ بْنِ عَبَّاسٍ، وَعَبْدِ اللهِ، وَالْعَبَّاسِ، وَعَلِىٍّ،
وَجَعْفَرٍ، وَالْحَسَنِ، وَالْحُسَيْنِ، وَأُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ، وَزَيْدِ بْنِ
حَارِثَةَ، وَأَيْمَنَ ابْنِ أُمِّ أَيْمَنَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُمْ رَافِعًا صَوْتَهُ بِالتَّهْلِيْلِ وَالتَّكْبِيْرِ
فَيَأْخُذُ طَرِيْقَ الْجَدَّادِيْنَ حَتَّى يَأْتِىَ الْمُصَلَّى. وَإِذَا فَرَغَ
رَجَعَ عَلَى الْحَذَّائِيْنَ حَتَّى يَأْتِىَ مَنْزِلَهُ
Dari Abdullah bin Umar, bahwa Rasulullah saw berangkat pada hari
raya beserta Al-Fadll bin Abbas, Abdullah, Abbas, Ali, Ja’far, Al-Hasan,
Al-Husain, Usamah bin Zaid, Zaid bin Haritsah, Ayman Ibn Ummu Aiman rahm,
mereka meninggikan suaranya (mengeraskan suara) dengan membaca tahlil dan
takbir, mengambil rute satu jalan hingga tiba di mushalla (tempat shalat), dan
ketika mereka selesai shalat, mereka pulang melewati rute yang lainnya hingga
tiba di kediamannya. (H. R. Baihaqi no. 6349)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar