عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللهِ عَنْ أَبِيْهِ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ جَرَّ
ثَوْبَهُ خُيَلاَءَ لَمْ يَنْظُرِ اللهُ إِلَيْهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ. قَالَ أَبُوْ بَكْرٍ يَا رَسُوْلَ اللهِ
إِنَّ أَحَدَ شِقَّىْ إِزَارِى يَسْتَرْخِى، إِلاَّ أَنْ أَتَعَاهَدَ ذَلِكَ
مِنْهُ . فَقَالَ النَّبِىُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لَسْتَ مِمَّنْ يَصْنَعُهُ خُيَلاَءَ
Dari Salim bin Abdullah dari Ayahnya ra dari Nabi saw beliau
bersabda : Siapa yang menjulurkan pakaiannya (hingga ke bawah mata kaki) dengan
sombong, maka Allah tidak akan melihatnya pada hari Kiamat kelak. Lalu Abu
Bakar berkata : Wahai Rasulullah, sesungguhnya salah satu dari sarungku
terkadang turun sendiri, kecuali jika aku selalu menjaganya? lalu Nabi saw
bersabda : Engkau bukan termasuk orang yang melakukan hal itu karena sombong.
(H. R. Bukhari no. 5784)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar