عَنْ حَكِيْمِ بْنِ حِزَامٍ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ الْبَيِّعَانِ بِالْخِيَارِ مَا لَمْ يَتَفَرَّقَا - أَوْ قَالَ حَتَّى
يَتَفَرَّقَا - فَإِنْ صَدَقَا وَبَيَّنَا بُوْرِكَ لَهُمَا فِى بَيْعِهِمَا،
وَإِنْ كَتَمَا وَكَذَبَا مُحِقَتْ بَرَكَةُ بَيْعِهِمَا
Dari Hakim bin Hizam ra dari Nabi saw bersabda : Dua orang yang
melakukan jual beli boleh melakukan khiyar (pilihan untuk melangsungkan atau
membatalkan jual beli) selama keduanya belum berpisah, Atau sabda beliau : Hingga
keduanya berpisah. Jika keduanya jujur dan menampakkan cacat dagangannya maka
keduanya diberkahi dalam jual belinya dan bila menyembunyikan cacat dan
berdusta maka akan dimusnahkan keberkahan jual belinya. (H. R. Bukhari no.2082)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar