عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ نَحْنُ اْلآخِرُوْنَ السَّابِقُوْنَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ،
بَيْدَ كُلُّ أُمَّةٍ أُوْتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِنَا وَأُوْتِيْنَا مِنْ
بَعْدِهِمْ ، فَهَذَا الْيَوْمُ الَّذِى اخْتَلَفُوْا ، فَغَدًا لِلْيَهُوْدِ
وَبَعْدَ غَدٍ لِلنَّصَارَى
Dari Abu Hurairah ra
dari Nabi saw besabda : Kita adalah orang belakangan yang akan mendahului umat
lain pada hari qiyamat. Hanya memang setiap ummat telah diberi Kitab sebelum
kita dan kita diberikan Kitab setelah mereka. Dan (perintah mengagungkan hari
Jum'at) ini adalah hari yang mereka menyelisihinya. Maka hari esok untuk Yahudi
dan lusa untuk Nashrani.(H. R. Bukhari no. 3486)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar