Seperti
diketahui, kalimat ini merupakan kalimat penutup pidato dan surat-menyurat khas
warga NU sebelum salam penutupan. Istilah ini diciptakan oleh, KH. Achmad
Abdul Chamid, seorang pengasuh pondok pesantren Al - Hidayah dan beliau juga
menjadi imam masjid besar Kendal Jawa Tengah.
Beliau lahir di
sebenarnya
Sebelum beliau menciptakan kalimat ini beliau juga telah menciptakan istilah وَبِاللهِ
التَّوْفِيقْ وَالْهِدَايَةْ. Namun karena kalimat tersebut kemudian
digunakan oleh hampir semua kalangan umat Islam, maka beliau merasa kekhasan
untuk orang NU tidak ada lagi. Untuk itu beliau diciptakan istilah baru, yang dirasakan
cukup sulit ditirukan oleh orang non-NU. kalimat ini sebaiknya disambung dengan
salam penutup, sehingga menjadi :
وَاللهُ الْمُوَفِّقْ اِلٰى اَقْوَمِ الطَّرِيقْ وَ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهْ
WALLOOHUL
MUWAFFIQ ILAA AQWAMITH THORIIQ WAS SALAAMU 'ALAIKUM WA ROCHMATULLOOHI WA
BABAROOKATUH
Allah adalah Dzat yang memberi petunjuk ke jalan yang selurus-lurusnya, dan semoga diberikan keselamatan atasmu, dan rahmat Allah serta berkah-Nya juga kepadamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar